Senin, 28 September 2020

Pastikan Bebas Narkoba, Lapas Bitung Adakan Tes Urine Kepada Warga Binaan dan Petugas Lapas Bitung.

BITUNG - (28/09) Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Bitung bekerja sama dengan Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Bitung melaksanakan tes urine bagi petugas dan Warga Binaan Lapas Bitung.

      Tes dilakukan untuk memastikan tidak adanya WBP dan Petugas yang bermain-main dengan Narkoba. Hal ini seperti yang ditegaskan Kepala Lapas Kelas IIB Bitung untuk jajarannya agar tidak terlibat dengan NARKOBA.

      "Saya akan menindak tegas seluruh Petugas dan WBP yang bermain-main dengan Narkoba. Saya tidak segan-segan akan memenjarakan petugas jika terlibat dengan Narkoba." Tegas Syukron Hamdani. 





Pendampingan Manajemen Resiko Oleh Inspektorat Jenderal Pemasyarakatan di Lapas Kelas IIB Bitung.

BITUNG - (28/09) Tim Auditor Inspektorat Jenderal Pemasyarakatan yang dipimpin oleh Doctor Gurning melaksanakan Pendampingan Manajemen Resiko di Lapas Kelas IIB Bitung.

    Hal ini dikarenakan besarnya resiko yang dapat terjadi pada petugas Lapas Bitung dalam menjalankan tugas sehari-hari. Maka perlu adanya Manajemen Pengendalian Resiko untuk meminimalisir segala jenis gangguan keamanan dan ketertiban di dalam Lapas.

     Pembimbingan ini diharapkan dapat membantu Lapas Bitung dalam mengendalikan resiko pekerjaan dan dapat mengambil langkah-langkah yang tepat guna meminimalisir gangguan yang mungkin terjadi di dalam tugas sehari-hari.

   




Pelaksanaan Sidang TPP Kepada Narapidana Yang Mendapatkan Asimilasi Di Rumah.

Senin - (28/09) Tim Pengamat Pemasyarakatan (TPP) Lapas Kelas IIB Bitung melaksanakan sidang kepada 6 orang Warga Binaan yang mendapatkan Asimilasi dirumah.

     Asimilasi Rumah diberikan kepada Warga Binaan yang telah memenuhi syarat, guna untuk pencegahan penyebaran Virus Covid - 19 desease. Mereka dirumahkan bukan berarti telah bebas, mereka tetap bagian dari Lapas Bitung yang ketika para WBP Asimilasi rumah kembali lagi berulah akan dijemput dan di tindak sesuai hukum yang berlaku.

     "Kalian dirumahkan bukan berarti telah bebas, Kalian harus menetap dirumah dan tidak diperkenankan berkeliaran dengan bebas. Jikalau ada yang kembali berulah, maka akan kami jemput dan ditindak sesuai hukum yang berlaku." Tegas Lucky F. Gerungan, S.Pd selaku ketua Tim Pengamat Pemasyarakatan Lapas Kelas IIB Bitung.

"Tetap ikuti anjuran pemerintah untuk tetap menggunakan masker, jaga jarak, dan tetap jaga kesehatan." sambung beliau saat memberikan arahan kepada WBP Asimilasi Rumah.



Jumat, 25 September 2020

Monitoring dan Evaluasi Dapur Lapas dan Bahan Makanan Di Lapas Kelas IIB Bitung.

BITUNG - (25/09) Tim Pelayanan Tahanan, Kesehatan, Rehabilitasi, Pengelolaan Benda Sitaan, Barang Rampasan Negara Kanwil Kemenkumham Sulawesi Utara Melaksanakan Monitoring dan Evaluasi (Monev) di dapur Lapas Kelas IIB Bitung.

     Tim yang di pimpin oleh Kabid Yantan Lola Basan Baran SULISTYO WIBOWO, Bc.I.P., S.Pd., M.Si melaksanakan Monev pada Kebersihan, Keamanan, Ketertiban Dapur Lapas serta Kehigenisan Bahan Makanan dan Penyajiannya.

     Kabid Yantan Lola Basan Baran mengevaluasi beberapa komponen di dalam dapur Lapas seperti Pengamanan peralatan yang digunakan untuk memasak, proses distribusi makanan dan bahan makanan. "Seluruh Alur Penyajian makanan, Kehigenisan makanan dan bahan makanan, dan distribusi makanan saya rasa sudah bagus hanya perlu di perbaiki sedikit". Ungkap Sulistyo Wibowo "Untuk Kebersihan Dapur saya rasa tidak ada masalah". Tutup beliau setelah melaksanakan Monev.









Selasa, 22 September 2020

Lapas Bitung Terima 1 Unit Mobil Transpas Dari Direktorat Jenderal Pemasyarakatan.

 BITUNG - (22/09) Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Bitung menerima 1 Unit mobil Transpas dari Direktorat Jenderal Pemasyarakatan yang di terima langsung oleh Kalapas. Pemberian bantuan tersebut tertuang dalam Surat Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Perihal Pengiriman Barang Ditjen Pemasyarakatan berupa Pengadaan Bus Pemindahan Narapidana Tahun Anggaran 2020, yang bersumber dari APBN.

 


Kepala Lapas Kelas IIB Bitung sangat berterima kasih kepada Dirjen PAS atas bantuan mobil Trans Pemasyarakatan (Transpas). "Insya allah dengan adanya kendaraan operasional Transpas ini dapat bermanfaat untuk memaksimalkan pelaksanaan tugas terlebih khusus pemindahan narapidana". Ucap Syukron Hamdani.





Rapat Pengendalian Resiko Lapas Kelas IIB Bitung.

BITUNG - (22/09) Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Bitung menyelenggarakan rapat pengendalian resiko di dalam lapas. Hal ini dikarenakan resiko yang diemban setiap petugas pemasyarakatan setiap harinya bisa dibilang cukup tinggi, maka dari itu untuk mencegah adanya segala hal yang dapat memicu gangguan Keamanan dan Ketertiban dalam Lapas perlu untuk di tinjau kembali.

     Tidak menutup kemungkinan bahwa Lapas Bitung bisa bebas dari segala resiko yang mungkin terjadi setiap harinya, sedangkan jumlah isi penghuni yang setiap hari bertambah dan hal ini lebih menambah lagi resiko yang mungkin terjadi.

     Didalam rapat Kepala Lapas Kelas IIB Bitung Syukron Hamdani menegaskan bahwa setiap petugas harus bisa mempertimbangkan segala macam resiko yang mungkin terjadi dan terus Waspada Jangan-Jangan." Saya menghimbau kepada seluruh petugas untuk tetap waspada karena 1 detik saja kita lengah maka resiko yang kita dapati akan semakin besar ". Tegas Syukron Hamdani "Ingat Air yang tenang belum tentu tidak ada bahaya". Tutup beliau saat memberikan arahan.





Jumat, 18 September 2020

Pelaksanaan Sidang TPP untuk WBP yang mendapatkan Asimilasi di rumah untuk meminimalisir penyebaran virus COVID-19.

BITUNG - Jumat, 18/09 Tim Pengamat Pemasyarakatan (TPP) melaksanakan sidang TPP Kepada Warga Binaan yang mendapatkan Asmilasi di rumah karena adanya penyebaran Virus Covid - 19 yang dewasa ini sudah menyebar ke seluruh pelosok Nusantara tidak Terkecuali di Kota Bitung.


Warga Binaan Yang di rumahkan bukan berarti telah BEBAS. Mereka tetap masih Warga Binaan Lapas Kelas IIB Bitung, Hanya saja untuk meminimalisir penyebaran Virus Covid-19 di Lapas Bitung, Mereka (WBP) menjalani Masa Asimilasi di rumah dan tidak bebas berkeliaran sampai dengan habis masa pidana yang tersisa.


"Jikalau ada WBP dengan Status Asimilasi Rumah yang berulah lagi maka mereka akan dijemput kembali oleh pihak Lapas Bitung dan akan ditindak sesuai Hukum yang berlaku". Ujar Kasie Binadik & Giatja Lapas Kelas IIB Bitung Lucky F. Gerungan, S.Pd







Senin, 14 September 2020

Kerajinan Pembuatan Papan Nama Bahan Kayu Oleh Warga Binaan Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Bitung.

 BITUNG - (14/09/2020) Kreatifitas Warga Binaan Lapas Kelas IIB Bitung dalam pembuatan kerajinan memang sangat tidak bisa diragukan lagi. Berbagai macam kerajinan dibuat oleh tangan-tangan kreatif warga binaan  Lapas Kelas IIB Bitung contonya seperti Kerajinan papan nama yang terbuat dari kayu ini.

     Dalam melaksanakan Program Pembinaan kepada warga binaan Lapas Bitung terus berupaya mengasah Skill Talenta para warga binaan agar ketika mereka kembali ke masyarakat mereka dapat melakukan hal-hal positif dan dapat bermanfaat bagi masyarakat luas.

     "Insya Allah kedepan keterampilan yang telah mereka peroleh disini dapat mereka gunakan ketika mereka kembali ke masyarakat nanti". Jelas Syukron Hamdani Kepala Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Bitung.







Selasa, 08 September 2020

Pelaksanaan SWAB Test di Lapas Bitung Untuk Memastikan Seluruh Pegawai dan Warga Binaan Bebas Covid-19.

BITUNG - (08/09/20) Lapas Kelas IIB Bitung melaksanakan SWAB Test guna memastikan seluruh pegawai dan warga binaan terbebas dari penyebaran virus Covid-19.

     Seperti yang kita ketahui bersama bahwa dewasa ini Pandemi Virus Covid-19 sudah menyebar sampai ke seluruh pelosok daerah di Indonesia, tidak terkecuali di Sulawesi Utara. Maka dari itu Lapas Kelas IIB Bitung ikut menanggapi masalah penyebaran Virus Covid-19, dengan melaksanakan SWAB Test kepada seluruh pegawai dan warga binaan untuk memastikan seluruh jajaran terbebas dari Virus Covid-19.

      Kepala Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Bitung sangat mendukung kegiatan ini karena jikalau ada 1 orang saja yang terinfeksi Virus Covid-19 maka Virus Covid-19 akan dengan cepat menyebar ke dalam Lapas Bitung."Jikalau nanti ada 1 orang pegawai atau warga binaan yang terinfeksi Covid-19 maka dengan cepat virus itu akan menyebar sampai ke seluruh penghuni Lapas, jadi kita harus tetap jaga kesehatan, jaga jarak, tetap pake masker Insya allah kita semua akan terbebas dari Covid-19 dan Insya allah pandemi Virus Covid-19 ini akan segera reda". Jelas Syukron Hamdani.











Senin, 07 September 2020

Penyerahan Kartu BRIZZI Bank BRI Untuk Mengurangi Peredaran Uang di Lapas Bitung.

BITUNG - 07/09/20 Dalam Rangka melaksanakan program Direktorat Jendral Pemasyarakatan Lapas/Rutan harus bebas dari peredaran uang, Maka dari itu Lapas Bitung ikut serta Mengurangi Peredaran Uang Tunai di dalam Lapas dengan menyerahkan Kartu BRIZZI Bank BRI kepada Warga Binaan dan Pegawai Lapas Kelas IIB Bitung.

     Selain itu program ini juga sebagai bentuk pencegahan adanya penyimpangan praktek pungutan liar di dalam Lapas, melalui kerja sama dengan Bank BRI Cabang Kota Bitung Kartu BRIZZI sudah dapat digunakan di Lapas Bitung terhitung mulai Selasa 8 September Lapas Bitung BEBAS PEREDARAN UANG.

      Kepala Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Bitung sangat mendukung kegiatan ini agar Lapas Bitung benar-benar terbebas dari penyimpangan praktek pungli sekaligus menunjang predikat WBK (Wilayah Bebas dari Korupsi) yang sudah ditargetkan oleh Lapas Bitung selama setahun ini. "Insya allah dengan adanya kartu BRIZZI ini dapat meminimalisir Peredaran Uang di dalam Lapas Bitung agar segala sesuatu tindakan menyimpang seperti pungli dapat benar-benar hilang dan dapat menunjang predikat WBK di Lapas Bitung". Jelas Syukron Hamdani Saat ditemui setelah acara selesai dilaksanakan.